Berdasarkan sahabat wikipedia,
anak yatim adalah seorang anak yang tidak memiliki ayah, sedangkan anak
piatu adalah anak yang tidak memiliki ibu. Serta yang disebut anak
yatim piatu adalah seorang anak yang tidak memiliki ayah dan ibu.
Setelah membaca pengertian tersebut, saya kemudian mencari definisinya
menurut agama Islam.
Keuntungan Mengasuh Anak Yatim Piatu beserta Hadisnya
– Menurut istilah dalam syariat Islam, yang dimaksud dengan anak yatim
adalah anak yang ditinggal mati oleh ayahnya sebelum dia baligh. Batas
seorang anak disebut yatim adalah ketika anak tersebut telah baligh dan
dewasa, berdasarkan sebuah hadits yang menceritakan bahwa Ibnu Abbas
r.a. pernah menerima surat dari Najdah bin Amir yang berisi beberapa
pertanyaan, salah satunya tentang batasan seorang disebut yatim, Ibnu
Abbas menjawab:
وكتبت تسألنى عن اليتيم متى ينقطع عنه اسم اليتم ، وإنه لا ينقطع عنه اسم اليتم حتى يبلغ ويؤنس منه رشد
( رواه مسلم )
Dan kamu bertanya kepada saya tentang anak yatim, kapan terputus
predikat yatim itu, sesungguhnya predikat itu putus bila ia sudah baligh
dan menjadi dewasa
sumber : masjid al ikhlas
Berdasarkan hadits tersebut kita telah mengetahui batasan mengenai
anak yatim. Setelah kita mengetahui batasan tersebut, tentu saja kita
harus mengetahui hak hak yang harus diterima oleh anak yatim. Karena
anak yatim sebenarnya adalah bagian dari kita. Apabila kita tidak bisa
memberikan hak untuk anak yatim, maka sesungguhnya hak hak Anda juga
tidak akan diberikan oleh Dzat Yang Maha Kuasa. Keuntungan Mengasuh Anak Yatim Piatu beserta Hadisnya
Menurut Prof Dr KH Achmad Satori Ismail, ada beberapa hak anak
yatim yang harus dipenuhi oleh masyarakat yang ada di sekitarnya. Karena
menurut syariat Islam, ada beberapa kemuliaan apabila kita menyantuni
anak yatim. Kemuliaan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Berbuat baik dan menyantuni anak yatim merupakan amalan yang
paling utama dan paling suci (QS al-Baqarah [2]: 177). Menurut agama
Islam, perbuatan menyantuni anak yatim akan mendapat surga (QS al-Insan:
8-22), sedangkan apabila kita tidak menyantuni anak yatim maka kita
akan mendapat dosa besar dan masuk neraka (HR Bukhari dan Muslim).
2. Rumah yang paling baik adalah rumah yang di dalamnya ada anak
yatim yang dimuliakan, dan sejelek-jelek rumah adalah rumah yang ada
anak yatim, namun dihinakan. Jadi apabila kita memiliki saudara dan
kondisinya sudah menjadi anak yatim, sebagai keluarga kita wajib
menyantuninya dengan benar dengan memperhatikan kebutuhannya, baik
kebutuhan material tapi juga aspek pendidikan, ekonomi, sosial, dan
spiritual.
sumber : republika
Berdasarkan keterangan tersebut, saya kemudian membandingkan dengan
apa yang terjadi di keluarga saya. Kebetulan saya memiliki keluarga
yang sekarang sudah menjadi anak yatim dan masih kelas 4 SD. Ketika
saudara saya masih berumur 8 bulan, dia ditinggal oleh bapaknya karena
kecelakaan di daerah Mojoagung Jombang.
Keuntungan Mengasuh Anak Yatim Piatu beserta Hadisnya
– Seketika itu pak dhe saya meninggal dunia dan akhirnya anak tersebut
dirawat oleh orang tua saya karena sehari sebelum kecelakaan pak dhe
saya mengatakan kepada bapak saya kalo ingin menitipkan anaknya yang
paling kecil kepada bapak. Dan akhirnya bapak pun merawatnya sampai
sekarang.
Apa yang terjadi???
Yang terjadi sudah pasti sesuai dengan yang dijanjikan oleh Allah. Ketika saudara saya yang bernama Mas Anang
tersebut dirawat oleh bapak saya. Kebutuhan hidup keluarga saya tentu
saja menjadi meningkat. Dan Allah Yang Maha Adil pun kemudian memberikan
rejeki yang lebih untuk keluarga saya.
Dari fakta tersebut, saya meyakini bahka ketika kita ikhlas dalam
menyantuni anak yatim. Saya yakin berbagai kemudahan terutama kemudahan
mencari rejeki pasti akan datang. Karena senyuman anak yatim akan
mendatangkan banyak rejeki untuk rumah yang ditempatinya. – Keuntungan
Mengasuh Anak Yatim Piatu beserta Hadisnya
Sumber: noteboll.blogspot.com/2012/10/manfaat-menyantuni-anak-yatim.html